/li/a

astronot


Rabu, 22 Agustus 2012

Gerhana Matahari

Gerhana Matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.

Gerhana Matahari dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu: gerhana Matahari total, gerhana Matahari sebagian, dan gerhana Matahari cincin.

berikut gambarnya :




Sebuah gerhana Matahari dikatakan sebagai gerhana total apabila saat puncak gerhana, piringan Matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.

Gerhana sebagian terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.

Gerhana cincin terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.

Gerhana Matahari tidak dapat berlangsung melebihi 7 menit 40 detik. Ketika gerhana Matahari, orang dilarang melihat ke arah Matahari dengan mata telanjang karena hal ini dapat merusakkan mata secara permanen dan mengakibatkan kebutaan.

Ketika gerhana bulan sedang berlangsung, umat Islam yang melihat atau mengetahui gerhana tersebut disunnahkan untuk melakukan salat gerhana bulan (salat khusuf).

Mengamati gerhana Matahari

Melihat secara langsung ke fotosfer matahari (bagian cincin terang dari Matahari) walaupun hanya dalam beberapa detik dapat mengakibatkan kerusakan permanen retina mata karena radiasi tinggi yang tak terlihat yang dipancarkan dari fotosfer. Kerusakan yang ditimbulkan dapat mengakibatkan kebutaan. Mengamati gerhana Matahari membutuhkan pelindung mata khusus atau dengan menggunakan metode melihat secara tidak langsung. Kaca mata sunglasses tidak aman untuk digunakan karena tidak menyaring radiasi inframerah yang dapat merusak retina mata. Karena cepatnya peredaran Bumi mengitari matahari, gerhana matahari tak mungkin berlangsung lebih dari 7 menit dan 58 detik jadi jika ingin melihatnya lakukan sesegera mungkin.

Dalam Al-quran 

Ilmuwan falaq menyatakan: ketika bulan terletak diantara bumi dan matahari dan dalam satu garis yang lurus, maka bayang-bayang yang muncul akibat peristiwa itu akan memanjang terus sampai ke permukaan bumi dalam bentuk kerucut. Dipermukaan bumi akan tampak bayangan gelap luasnya 100 mil ketika gerhana matahari total. Titik hitam berupa bayang-bayang gelap tersebut akan bergerak dari timur ke barat selama 4 jam. Gerhana matahari total terjadi 300an tahun sekali.

Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia memanjangkan (dan memendekkan) BAYANG-BAYANG dan kalau Dia menghendaki niscaya Dia menjadikan tetap BAYANG-BAYANG itu, kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas BAYANG- BAYANG itu (Al-Furqaan ayat 45).

Setelah terjadi gerhana total, posisi bulan terdekat dengan bumi, pelan-pelan akan bergeser menjauh. Jika posisi bulan sangat jauh dari bumi, maka titik hitam berupa bayang-bayang gelap tersebut tidak akan sampai ke permukaan bumi atau area nya lebih sempit, dikatakan gerhana matahari tidak lagi total (seperti yang sering terjadi). kemudian Kami menarik BAYANG-BAYANG itu kepada kami dengan tarikan yang perlahan-lahan (Al-Furqaan ayat 46). Subhanallah…

Semoga bermanfaat salam astronot

sumber google wikipedia
Next Prev home
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google